Mungkin istilah gelombang bukan lagi merupakan istilah yang baru dan asing bagi kita semua. Isitlah ini telah banyak digunakan dalam kehidupan sehari hari. Meskipun tidak bisa kita lihat dengan mata telanjang, namun pada dasarnya banyak sekali gelombang yang terjadi di sekitar kita.

Salah satu contoh yang paling umum adalah gelombang radio yang memungkinkan kita untuk menerima informasi dari radio. Selain itu, ada juga gelombang cahaya yang dipancarkan secara langsung dari sumber tenaga, yaitu matahari.

Jika dilihat dari sisi pandang fisika, gelombang sendiri merupakan getaran yang merambat melalui sebuah medium, baik medium padat, cair atau gas. Namun, jika dilihar dari arah rambatnya sendiri, gelombang dibedakan menjadi dua, yaitu gelombang transversal dan gelombang longitudinal.

Gelombang transversal sendiri merupakan gelombang yang arah rambatnya tegak lurus, sedangkan gelombang longitudinal merupakan gelombang yang arah rambatannya searah dengan arah getarnya.

Selain itu, jika dilihat dari arah rambatannya, gelombang juga bisa dibedakan menjadi dua golongan besar, yaitu gelombang elektromagnetik dan gelombang mekanik. Gelombang elektromagnetik sendiri merupakan gelombang yang dapat merambat, meskipun tidak ada medium.

Secara umum, gelombang elektromagentik sendiri adalah gelombang transversal. Gelombang ini sendiri juga tidak mempunyai muatan listrik, sehingga dapat bergerak lurus dalam medan magnet ataupun medan listrik.

Sedangkan gelombang mekanik merupakan gelombang yang pada perambatannya memerlukan medium untuk menyalurkan energi untuk keperluan proses penjalaran sebuah gelombang. Salah satu contoh dari gelombang ini adalah gelombang suara yang memerlukan udara sebagai mediumnya.

Jadi, tanpa adanya udara, maka suara tidak bisa dirambatkan. Akan tetapi, pada dasarnya, semua gelombang mempunyai beberapa sifat-sifat gelombang yang tidak bisa dipisahkan darinya. Untuk lebih jelas mengenai sifat-sifat gelombang, simaklah uraian yang akan disajikan berikut ini.

  • Disperse

 

Salah satu sifat-sifat gelombang adalah disperse atau merupakan perubahan bentuk gelombang ketika gelombang merambat pada suatu medium tertentu. Misalnya ketika anda menyentakkan tali naik turun, sebuah pulsa transversal akan merambat melalui tali tersebut sebagai mediumnya.

Kebanyakan medium nyata dimana gelombang merambat merupakan medium non disperse, dimana gelombang dapat mempertahankan bentuknya, misalnya adalah udara yang merupakan medium perambatan dari gelombang bunyi.

Untuk cahaya putih yang dilewati oleh prisma akan membentuk spectrum warna pelangi. Hal ini karena disperse terjadi dalam prisma kaca karena kaca merupakan medium disperse untuk gelombang cahaya.

  • Pemantulan

 

Menurut Hukum Snellius, gelombang datang, gelombang pantul dan garis normal pada dasarnya berada pada satu bidang. Oleh karena itu, sudut datang akan sama dengan sudut pantul.

  • Pembiasan

 

Pembiasan atau refraksi secara umum merupakan pembelokan arah lintasan gelombang setelah melewati bidang batas antara dua medium yang berbeda. Pada umumnya, cepat rambatnya gelombang dalam satu medium adalah tetap.

Hal ini karena frekuensi gelombang selalu tetap, maka panjang gelombang juga tetap untuk gelombang yang menjalar dalam satu medium. Apabila gelombang menjalar pada dua medium yang berbeda, maka cepat rambatnya akan berbeda.

Cepat rambat cahaya di udara lebih besar dari pada cepat rambat cahaya dalam air. Selain itu, perubahan panjang gelombang ini juga bisa diamati dalam tangki riak dengan cara memasang keping gelas tebal pada tangki, sehingga tangki riak memiliki kedalaman yang berbeda.

  • Difraksi gelombang

 

Peristiwa difraksi atau yang lebih kita kenal dengan pelenturan gelombang  dapat terjadi jika gelombang melewati sebuah penghalang atau melewati sebuah celah sempit. Pada suatu medium yang sama, gelombang akan merambat secara lurus.

Oleh karena itu gelombang lurus akan merambat ke seluruh medium dalam bentuk gelombag lurus pula. Namun, hal ini tidak berlaku jika medium diberi penghalang berupa rintangan atau celah.

Untuk ukuran celah yang tepat, gelombang yang datang dapat melentur setelah melalui celah tersebut. Lenturan gelombang yang disebabkan adanya halangan berupa celah tersebutlah yang dinamakan dengan difraksi.

  • Interferensi

 

Merupakan peristiwa yang akan terjadi pada dua buah gelombang yang koheren atau bertemunya dua gelombang yang akan membuat resultan gelombang di tempat tersebut sama.

Inilah sekilas mengenai sifat-sifat gelombang. Semoga bermanfaat

Lihat Video Dibawah Ini Siapa Tahu Bermanfaat Untuk Kamu